Dalam membangun sebuah jaringan komputer yang lebih besar terdapat beberapa device yang harus digunakan seperti :
1. HUB2. Switch
3. Access Point
4. Router
5. Bridge
6. LAN CARD (NIC)
7. Repeater
8. Modem
Berikut adalah penjelasan dari masing-masing jaringan tersebut...
1. HUB
Hub/pusatan Ethernet adalah sebuah peranti jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peranti-peranti dengan kabel Ethernet atau serat optik agar bersikap sebagai satu petak jaringan (network segment). Pusatan bekerja pada lapisan wujud (lapis 1) dalam acuan OSI (OSI model). Pusatan digunakan untuk mengalirhantarkan data dari penggunalayan (client).
Hub biasanya dipilih sebagai perangkat perantara dalam jaringan LAN yang sangat kecil dimana bandwidth pengguna tidak mengalamimasalah. Namun, dalam perkembangan jaringan saat ini, hub telah digantikan oleh switch.
2. Switch
Switch adalah sebuah perangkat keras yang terdapat pada jaringan komputer yang berfungsi sebagai alat penghubung antar komputer. Switch pun bekerja pada lapisan data link. Sebenarnya cara kerja yang dimiliki switch pun hampir sama dengan Bridge, hanya bedanya switch memiliki beberapa port sehingga switch pun seringkali disebut juga sebagai “Multi Ports bridge”. Biasanya, Switch digunakan di jaringan yang menggunakan Topologi star.
3. Access Point
Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote. Dengan access points (AP) clients wireless bisa dengan cepat dan mudah untuk terhubung kepada jaringan LAN kabel secara wireless.
Secara garis besar, access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network). untuk lebih jelas nya sbb :
1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel.
4. Router
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh lapis OSI.
Router memiliki fasilitas DHCP (Dynamic Host Configuration Procotol), dengan mensetting DHCP, maka kita dapat membagi IP Address, fasilitas lain dari Router adalah adanya NAT (Network Address Translator) yang dapat memungkinkan suatu IP Address atau koneksi internet disharing ke IP Address lain.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
5. Bridge
Bridge adalah suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local arean Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge dapat menghubungkan tipe jaringan komputer berbeda-beda (misalnya seperti Ethernet & Fast Ethernet), ataupun tipe jaringan yang serupa atau sama.
Alat ini bekerja pada data Link layer model OSI (Open System Interconnection), Karena itu bridge bisa menyambungkan jaringan komputer yang memakai metode transmisi atau medium access control
yang tidak sama atau berbeda. Bridge juga adalah alat yang bisa
mempelajari alamat link yang ada pada setiap perangkat yang
terhubung dengannya dan juga mengatur alur frame berdasarkan alamat
tersebut.
Adapun fungsi dari bridge diantaranya sebagai berikut di bawah ini:
- Bridge dapat berfungsi menghubungkan 2 buah jaringan komputer LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu jaringan LAN yang lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa bridge.
- Bridge juga dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu tipe jaringan yang sama maupun yang berbeda.
- Bridge juga dapat berfungsi sebagai router pada jaringan komputer yang luas, hal seperti ini sering dinamakan dengan istilah “Bridge-Router”. Lalu bridge juga dapat men-copy frame data yaitu dari suatu jaringan yang lain, dengan alasan jaringan itu masih terhubung. Dan masih banyak lagi fungsi lainnya dari bridge.
6. LAN CARD (NIC)
NIC (Network Interface Card) atau lebih akrab dipanggil LAN Card merupakan perangkat keras jaringan yang berbentuk seperti kartu, dimana fungsi utamanya adalah menghubungkan dua atau lebih komputer / perangkat komputer guna melakukan pertukaran data.
Perangkat ini dapat dihubungkan dengan jaringan komputer menggunakan alamat MAC. Dengan adanya perangkat ini, setiap komputer bisa terhubung dengan jaringan yang dimaksud. Bentuk LAN Card yang sedemikian itu menjadikannya mirip seperti kartu kredit. Ada beberapa tipe LAN Card yang banyak ditemui, misalnya PCMCIA Card yang dapat digunakan di laptop.
Salah satu hal yang menarik dari LAN Card adalah ada banyak cara untuk menghubungkan LAN Card ke komputer. Ada yang dihubungkan melalui port PCI yang ada di dalam komputer, sementara ada pula yang sudah ‘tertanam’ dalam motherboard komputer. Bagi pengguna laptop tak perlu khawatir karena laptop generasi terbaru sudah dilengkapi oleh LAN Card yang terintegrasi dan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan jaringan komputer kabel ataupun nirkabel.
7. Repeater
Repeater pada dasarnya berasal dari bahasa Inggris ‘repeat’ yang berarti pengulangan. Jika diartikan dari suku kata, maka repeater dapat diartikan sebagai pengulang kembali, ataupun jika disempurnakan dalam sebuah bahasa, maka repeater merupakan alat yang berguna untuk mengulang dan meneruskan kembali signal ke daerah sekitar perangkat ini.
Jika dikaji secara bahasa teknis, maka pengertian repeater
adalah alat yang berguna untuk menguatkan signal. Dengan alat ini,
signal yang lemah dapat ditingkatkan daya jangkaunya sehingga dapat
digunakan untuk cakupan wilayah yang lebih luas.
Fungsi Repeater
- Memperluas daya jangkau signal server
Fungsi yang pertama dari alat ini adalah
untuk memperluas daya jangkau singnal. Jika signal lemah, maka daya
jangkaunya akan lebih sempit, sedangkan ketika signal kuat maka daya
jangkaunya akan lebih luas.
- Mengcover berbagai wilayah minim signal dari server
Dengan menggunakan repeater, maka daerah
yang minim signal dapat dapat lebih mudah untuk mendapatkan signal. Hal
ini dikarenakan, signal yang lemah dibuat menjadi lebih kuat oleh alat
ini.
- Memudahkan akses signal WiFi
Dengan signal yang lebih kuat tentunya
para pengguna perangkat yang membutuhkan signal dapat lebih mudah
mengakses signal tersebut. Salah satu penerapan dari alat ini adalah
pada signal WiFi.
- Meneruskan dan memaksimalkan signal
Fungsi yang keempat adalah meneruskan
dan memaksimalkan signal. Dalam fungsi ini, repeater bekerja dengan cara
menangkap, mengelola, memperbesar, dan meneruskan signal ke berbagai
perangkat jaringan yang ada di sekitar alat ini.
- Memudahkan proses pengiriman dan penerimaan data
Dengan signal yang lebih kuat proses
pengiriman dan penerimaan data antar sesama pengguna perangkat jaringan
ataupun yang melalui jaringan dapat dilakukan dengan lebih cepat. Hal
ini dapat diibaratkan seperti halnya ketika mobil melaju di jalan tol
(ketika menggunakan repeater).
- Meminimalisir penggunaan kabel jaringan
Sistem kerja dari repeater adalah
melalui signal wireless. Dengan menggunakan alat ini, maka penggunaan
kabel yang ribet dan semrawut dapat dihindari.
8. Modem
Modem ialah sebuah singkatan dari Modulator Demodulator. Modulator
adalah bagian yang berfungsi guna mengubah sinyal informasi menjadi
sinyal pembawa atau carrier dan siap dikirimkan, sedangkan Demodulator
merupakan bagian yang memisahkan sinyal informasi dari sinyal pembawa
yang diterima yang selanjutnya informasi tersebut dapat diterima dengan
baik.
Modem adalah penggabungan dari 2 alat tersebut yang artinya modem merupakan suatu alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh 2 arah pada umumnya memakai bagian yang disebut "modem", seperti Microwave Radio dan sebagainya, namun pada umumnya istilah modem dikenal sebagai sebuah Perangkat keras yang digunakan untuk keperluan komunikasi pada komputer.
Data yang berasal dari komputer yang berbentuk sinyal digital yang
diberikan kepada modem guna diubah menjadi sebuah sinyal analog, ketika
modem menerima data luar berupa suatu sinyal analog, modem akan
mengubahnya menjadi sinyal digital agar dapat diproses untuk lebih
lanjut oleh komputer. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan dengan
menggunakan berbagai media telekomunikasi seperti radio, telepon.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Itu saja yang dapat saya sampaikan, saya harap blog ini dapat membantu teman-teman semua yang sedang mencari informasi :)
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Itu saja yang dapat saya sampaikan, saya harap blog ini dapat membantu teman-teman semua yang sedang mencari informasi :)